Seminar Nasional Empowering Society 5.0 In Post-Pandemic Era
Seminar nasional yang bertemakan Empowering Society 5.0 In Post-Pandemic Era diselenggarakan pada rabu 23 November 2022 di Gedung Kuliah Bersama lantai 10. Dalam pembukaannya, Dekan FTI Dr Novi Marlyana menyampaikan bahwa setelah mengalami masa pandemi yang berlangsung kurang lebih dua tahun lebih dan memasuki era society 5.0 dituntut kemampuan adaptsi yang tinggi untuk mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai pembicara adalah General Manajer PT PLN Indonesia Power Buyung Arianto, ST, IPM dan dosen Teknik Industri Dr Nurwidiana, ST, MT. Sedangkan bertindak sebagai moderator adalah M. Taufik, ST, MIT dosen Teknik Informatika.
Pada acara tersebut juga dilakukan penandatanganan kerjasama nota kesepahaman (MoU) antara FTI dengan PT PLN Indonesia Power. Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro dan Teknik Informatika ini diikuti oleh 150 peserta dari berbagai perguruan tinggi. PT PLN Indonesia Power saat ini sedang dalam proses transisi dan akan resmi secara legal beroperasi di 1 Januari 2023 menjadi Sub Holding. Disampaikan oleh pembicara yang mulai bergabung di PLN pada tahun 2002 bahwa 14 Agustus 2012 Jakarta mengalami gelap total sehingga PLN pernah di BAP oleh bareskrim. Black start Line Charging dilakukan oleh PLTG Tambak Lorok mengisi PLTU Tanjung Jati agar segera merecovery kembali menyala sehingga dapat menyalakan listrik Jawa Bali. Black start merupakan hal yang jarang terjadi tetapi sangat mungkin terjadi dan perlu dilakukan mitigasi.
Tantangan memasuki Society dalam Perspektif Energi dan Industi disampaikan oleh Dr Nurwidiana, ST, MT. Society 5.0 Inti society 5.0 adalah memungkinkan segera mendapatkan solusi yang paling sesuai untuk memenuji kebutuhan setiap indvidu dengan memanfaatkan teknologi.